Rabu, 03 Juni 2015

Perpisahan

Cinta adalah bianglala yang lekas pudar
atau... seperti cerita-cerita hantukah?
yang dalam kengeriannya ada sedikit kebahagiaan disana...

Jika yang abadi tiada jua terjadi pada kita
apa lagikah yang kita nanti selanjutnya?
merebahkan angan pada penantian panjang
ataukah... tetap berjalan dengan langkah tergesa?
bergandengan tangan dengan mata terpejamkah?

Lalu... kita pun tiba pada badai dan batu karang
yang mungkin tak pernah mau kita jumpai
dan kita tak sanggup pula memandang....
Ah.. hatiku tergolek, tak mampu berbicara...

Akulah yang tak berkesempatan menyusun semua
waktuku hanya sebentar buat menunggu...
aku dan kau telah memiliki semua
yaitu jarak dan sesuatu yang masih jauh
dari sisi langkah-langkah kita
sungguh, segalanya serba tak mungkin...

Mata lelah menggoresi rembang senja, dan detak jantungku menghitung sisa perjuangan..
seulas senyumanmu seringkali berbinar, menyisakan getar-getar yang masih terasa..
aku telah merasakan sunyi terdalam yang mencekam

Kini tanpa kusadari, dari waktu ke waktu terus berjalan
mata lelahku semakin menatapi bibir senja
dan... senyum dalam anganku mulai membeku, membatu
hanyalah diam-diam, tanganku melambai bersama angin malam..

2 komentar:

  1. :( naricannn, cinta itu tak harus memiliki kok..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyaa riaaa tau kok hehe, tapi apa daya hati ini hmm hahaha sudahlahh

      Hapus